Selasa, 06 Mei 2014




POLISI KEROYOK PARA DEMONSTRAN DEPAN PEMKO BATAM

Aksi demonstrasi yang dilakukan oleh 16  mahasiswa menuntut penuntasan rekening gendut PNS Batam dan pemadaman listrik oleh PLN Batam di depan Pemko Batam berakhir adu jotos 14 mahasisiwa dihajar polisi, sementara 2 orang  demostra kabur karena takut. 2 orang ini mahasisiwi. Senin (6/5/14). Pendemo terlibat di pukuli dengan ratusan petugas kepolisian, Sejumlah mahasiswa mengalami luka-luka. 14 Orang pendemo diamankan polisi ke polresta barelang.

Adu jotos ini berawal saat Andre, seorang mahasiswa terlibat dorong-dorongan dengan pihak kepolisian. Andre terjatuh dan langsung dikerumuni oleh puluhan anggota polisi. Tanpa dikomando beberapa anggota polisi melayangkan pukulan ke Andre.
 Dengan membabi buta beberapa mahasisiwa di tarik diseret dan ditendangi oleh puluhan polisi. Salah seorang yang di tumbuk di kepalanya dan pingsan, terjatu masih disepak dan ditendang. Untuk lebih lanjut saksikan video tayangan berikut ini.

Dari 16 orang mahasisiwa ini 2 orang cewek kabur karena melihat teman-teman mereka dihajar polisi. Para demontran ini ditarik ditendang dan di pukul. Walaupun mereka di hajar mereka tetap melawan. Beberapa mahasisiwa yang berusaha lari di tangkap dan di amankan didalam tangga naik pemko batam.
Sampai saat ini masih dalam penyelidikan polisi apakah 16 mahasisiwa ini, apakah semua mahasiswa atau tidak.
Walaupun dengan 16 orang mahasiswa ini nekat melawan puluhan polisi,  yang capek habis membeckup pemilihan umum di KPUD  Batam.
Mereka di mintai kartu mahasiswa  oleh polisi, namun yang dikeluar KTP.
 Menjadi pertanyaan apakah mereka membawa nama perguruan tinggi atau Universitas yang mereka naungi. Masihdalam penyelidikan polisi Polresta Barelang.
Nikolaus Amun Mama STV batam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar